Gunungkidul Dilanda Tanah Longsor di Malam Tahun Baru

Gunungkidul Dilanda Tanah Longsor di Malam Tahun Baru
Ilustrasi tanah longsor yang melanda Gunungkidul. Foto: Erfanto/Tugu Jogja.

Hujan yang berlangsung beberapa hari terakhir memicu tanah longsor di Gunungkidul. Di malam pergantian tahun, Kamis (31/12/2020) malam, telah terjadi tanah longsor di Padukuhan Guyangan Kidul (01/09), Kalurahan Mertelu, Kapanewonan Gedangsari.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Edy Basuki mengatakan, peristiwa tanah longsor ini terjadi pada Kamis malam tahun baru sekitar pukul 19.40 WIB. Kala itu Sugiman dan keluarganya baru berada di dalam rumah. 

"Cuaca sendiri memang sejak pagi terjadi hujan dengan intensitas ringan," ujarnya, Jumat (1/1/2021)

Saat itu, keluarga Sugiman tengah bercengkerama di depan televisi. Tanpa mengetahui sebabnya, tiba-tiba suara gemuruh terdengar cukup keras. Tanah dan juga bebatuan di bukit yang tak jauh dari rumah Sugiman longsor.

Gunungkidul Dilanda Tanah Longsor di Malam Tahun Baru (1)
Informasi selengkapnya klik di sini

Material longsoran tanah menghantam bagian depan rumah. Sementara Sugiman dan keluarganya langsung berlarian ke luar rumah melalui pintu belakang. Satu penyangga tiang pada teras rumah Sugiman roboh

"Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini," ujarnya.

Warga lantas mendatangi rumah Sugiman. Namun masyarakat berencana akan memgevakuasai material longsor pada pagi ini. Meski demikian rumah mengalami kerusakan ringan, jika ditaksir kerugian mencapai Rp 2 juta.

Warga bersama relawan berusaha menanggulangi tanah longsor susulan dengan cara menutup tebing menggunakan terpal. Untuk sementara waktu, keluarga ini diminta tinggal di rumah tetangga atau kerabat yang dinilai lebih aman terlebih dahulu.

Ia mengimbau masyarakat selalu waspada berkaitan dengan bencana hedrometologi yang mungkin terjadi selama musim penghujan ini. Terlebih pada bulan Januari ini, hujan dengan intensitas tinggi diperkirakan terjadi di Bumi Handayani.

"Tingkatkan kewaspadaan. Perhatikan lingkungan sekitar, waspadai bencana," pesan Edy.

Comments

Popular posts from this blog

Kabar Terbaru KRI Nanggala

5 Berita Populer: Aisyah Aqilah Rindu Jeff Smith, Mertua Mona Ratuliu Meninggal

Sapi Limosin Bernama Posh Spice Ini Laku Rp 5,1 M: Termahal se-Dunia