Tulis Surat Sambut 2021, Sri Mulyani Ibaratkan Lari Sprint Tapi Jarak Marathon

Tulis Surat Sambut 2021, Sri Mulyani Ibaratkan Lari Sprint Tapi Jarak Marathon
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati. Foto: HO-Kementerian Keuangan/Antara

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati secara khusus memberikan pesan bagi jajaran pegawai Kementerian Keuangan (Kemenkeu) di malam pergantian tahun. Pesan tersebut disampaikan melalui sebuah tulisan panjang yang kemudian diunggah dalam akun Instagramnya @smindrawati.

Dalam surat yang ditulis tangan itu, Sri Mulyani mengakui bahwa 2020 merupakan tahun yang berat sehingga ingin cepat-cepat berlalu.

“Seluruh jajaran Kementerian Keuangan yang saya banggakan. Hari ini hari terakhir tahun 2020, sebuah tahun yong luar biasa—extraordinary! Tahun 2020 begitu ingin segera kita tutup dan lalui terlalu banyak duka dan nestapa, sehingga nyaris membuat kita lupa bersyukur,” tulis Sri Mulyani seperti dalam unggahan fotonya, Jumat (1/1).

Sri Mulyani mengatakan akibat pandemi COVID-19 yang terjadi di 2020, ada banyak kehilangan yang harus dialami. Ada yang telah kehilangan pasangan, anggota keluarga, ataupun rekan kerja. Bahkan hingga saat ini masih ada sebagian orang yang berjuang melawan virus corona.

Tulis Surat Sambut 2021, Sri Mulyani Ibaratkan Lari Sprint Tapi Jarak Marathon (1)
Menteri Keuangan Sri Mulyani berbicara di depan Presiden dan Wakil Presiden Foto: Instagram @smindrawati

Sri Mulyani pun mendoakan agar arwah mereka yang telah mendahului bisa mendapat damai di sisi Tuhan Yang Maha Esa. Serta bagi mereka yang masih berjuang melawan virus, agar bisa segera pulih den sehat kembali. Menurut Sri Mulyani meski tahun 2020 telah ditutup begitu juga dengan tahun anggaran, namun ancaman COVID-19 belum berlalu.

Hal ini membuat Sri Mulyani teringat perjuangan jajaran Kementerian Keuangan dalam satu tahun terakhir. Ia pun mengucapkan rasa terima kasih kepada segenap pegawai Kementerian Keuangan yang turut berdedikasi di masa sulit saat pandemi.

“Saya menyampaikan terima kasih dan penghargaan tinggi untuk semua jajaran yang telah bekerja keras, berjuang ikhlas dan luar biasa menangani dan mengelola ancaman dan tantangan luar biasa bagi bangsa dan negara serta perekonomian. Saya bangga, terharu, berterima kasih serta bersyukur atas perjuangan, dedikasi, komitmen seluruh jajaran Kemenkeu,” tulisnya.

Dalam masa sulit sepanjang 2020, Sri Mulyani mengatakan APBN menjadi instrumen andalan utama dalam menangani musibah pandemi COVID-19. APBN ikut berperan untuk merawat rakyat yang terpapar, mendukung tenaga kesehatan di garis depan, menyiapkan rumah sakit hingga ruang isolasi.

Tulis Surat Sambut 2021, Sri Mulyani Ibaratkan Lari Sprint Tapi Jarak Marathon (2)
Menteri Keuangan Indonesia Sri Mulyani saat Konferensi Pers Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK). Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan

Selain itu APBN juga membantu rakyat yang kehilangan pencaharian, terhimpit beban hidup, membantu para munid, mahasiswa, guru, dosen, sekolah hingga pesantren. APBN menurutnya juga turut meringankan beban usaha kecil dan dunia usaha yang terpuruk.

“APBN bekerja sangat keras menahan resesi dan mendongkrak kembali pemulihan ekonomi. Beban belanja begitu besar dan mendesak, pada saat penerimaan negara menurun dan tertekan,” ujarnya.

Di situasi tersebut Kementerian Keuangan sebagai Bendahara Negara harus bekerja keras dan cermat membantu rakyat dan ekonomi agar pulih kembali.

Di sisi lain, Kementerian Keuangan juga harus memulihkan kesehatan APBN. Sri Mulyani mengakui hal tersebut merupakan tugas yang tidak ringan. “Perjalanan kita masih panjang, risiko dun kesulitan harus kita waspadai dan atasi. Ibarat lari sprint namun dengan jarak maraton,” ujarnya.

Meski demikian, Sri Mulyani menyatakan bahwa tidak ada kata keluh kesah, lelah dan kata menyerah. Air mata duka, kerisauan dan ketakutan telah dihapus dengan kerja keras, ketegaran, kesabaran, keikhlasan serta keyakinan demi bukti Kementerian Keuangan untuk Indonesia.

Sri Mulyani pun memastikan bahwa tidak ada usaha yang sia-sia, tidak ada amalan tanpa hasil, tidak ada niat dan tekad yang tidak tercatat. Untuk itu, Sri Mulyani mengajak seluruh jajaran Kemenkeu agar tetap menjaga semangat, keteguhan hati, rasa optimistis, namun tetap rendah hati dan mengucap syukur dalam menyambut tahun baru 2021.

“Insyaallah kita mampu memenangkan tantangan kemanusiaan dan keluar sebagai manusia yang lebih baik. Dengan ikhtiar yang ikhlas dan doa kita jalani perjuangan dan waktu bersama, saling menjaga, saling peduli, saling mengingatkan. Tidak ada perjuangan sia-sia. Selamat tahun baru 2021 untuk seluruh jajaran Kementerian Keuangan dan keluarga. Salam sehat dan salam serta terima kasihku untuk semua dan keluarga,” tutupnya.

Comments

Popular posts from this blog

Buah yang Bagus untuk MPASI Bayi 6 Bulan

5 Berita Populer: Aisyah Aqilah Rindu Jeff Smith, Mertua Mona Ratuliu Meninggal

Kabar Terbaru KRI Nanggala