BOR Capai 90%, Terjadi Antrean Pasien Corona di RS Hasan Sadikin Bandung
Tingkat keterisian tempat tidur bagi pasien terinfeksi virus corona di RS Hasan Sadikin Bandung meningkat. Berdasarkan data yang diperoleh, keterisian di ruangan isolasi ICU yang semula berada di angka 87 persen meningkat menjadi 90 persen.
Kemudian, di ruangan isolasi non ICU keterisian meningkat dari 67 persen menjadi 84 persen.
"Kita mengambil data terakhir jam 14.00 WIB tadi tanggal 30 juni 2021, bahwa keterisian bed intensive kita lebih dari 90 persen. Sedangkan, keterisian bed untuk isolasi sudah 84 persen," kata Plt Direktur Utama RS Hasan Sadikin Bandung Irayanti melalui keterangannya, Rabu (30/6).
Hingga kini, Irayanti menambahkan, masih marak pasien yang menunggu untuk mengisi ruangan isolasi. Adapun diketahui, angka kasus harian di Jabar meningkat usai mudik lebaran beberapa waktu lalu. Wilayah Bandung Raya kemudian ditetapkan masuk ke dalam siaga satu sebaran corona di Jabar.
"Dan ini juga masih ada pasien yang ada di IGD, yang masih banyak yang menunggu untuk masuk ke ruang isolasi di rumah sakit kami," ujar dia.
Sementara itu, menurut Irayanti, ketersediaan oksigen di rumah sakitnya dipastikan dalam kondisi aman meski kini mesti menjemput sendiri tabung ke penyedianya.
Sebab, tak hanya RS Hasan Sadikin yang membutuhkan tabung tapi juga seluruh rumah sakit di Kota Bandung. Begitu pula, dengan ketersediaan alat pelindung diri dipastikan masih aman.
"Sekarang Alhamdulillah APD masih cukup ya, karena kita sudah mempersiapkan sebelum lebaran akan terjadi ledakan dari pasien, jadi umumnya semua rumah sakit vertikal itu sudah disiapkan untuk penyiapan APD," papar dia.
Berdasarkan data terkini, total kasus terkonfirmasi positif virus corona di Kota Bandung sudah mencapai angka 24.326, konfirmasi aktif 2.846, sembuh 21.028, dan meninggal dunia 452 orang.
Comments
Post a Comment