Kontak Tembak TNI-Polri dan KKB di Nduga: 2 Anggota KKB Tertembak, 2 Ditangkap
Satgas Damai Cartenz terlibat baku tembak dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kampung Nogolait, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan.
Kepala Operasi Damai Cartenz-2023, Kombes Faizal Ramadhani, mengatakan kontak tembak terjadi pada Senin 29 Mei 2023.
Dalam baku tembak itu, tak ada korban dari TNI-Polri. Namun dua anggota KKB berinisial RK dan PG terkena tembakan.
Faizal menjelaskan, tim Satgas Damai Cartenz dan juga TNI dari Batalyon 514 saat itu sedang melakukan kegiatan patroli. Namun diganggu oleh KKB pimpinan Egianus Kogoya melalui Yotam Bugiange.
"Mendapat serangan tembakan, Satgas Ops Damai Cartenz dan TNI melakukan tembakan balasan sehingga mengakibatkan pihak KKB berinisial RK, terkena tembakan di paha kiri dan PG terkena tembakan pada perut dan diduga meninggal dunia," kata Faizal Ramadhani, Rabu (31/5) malam.
Selain itu, gabungan juga membekuk dua anggota KKB berinisial AK dan DB. Mereka bersama Yotam Bugiangge melakukan penembakan terhadap tim gabungan TNI-Polri.
AK alias MK adalah salah satu pelaku pembantaian 11 warga sipil di Kampung Nogolait, Kabupaten Nduga pada 16 Juli 2022.
"Satu orang merupakan pelaku kejadian di Nogolait tanggal 16 Juli tahun 2022 lalu. Yang mana pada saat itu masyarakat ada 11 orang meninggal dunia yang dilakukan oleh kelompok Egianus," kata Faizal.
"Salah satu yang kita amankan itu atas nama AK. Dia mengakui dan dia memang terlibat," tutur dia.
Faizal membantah pernyataan KKB yang menyebut Yotam Bugiangge menembak 7 anggota TNI-Polri.
"Saat penembakan pada 29 Mei 2023 lalu tidak ada korban baik dari TNI maupun Polri," ucap Faizal.
"Memang ada beberapa pernyataan dari Yotam Bugiangge yang mengatakan bahwa melakukan penembakan terhadap 7 orang. Mungkin dia 7 kali nembak saja, cuma tidak ada korban sama sekali," tutur dia.
Lebih jauh, Faizal mengatakan sebagian besar masyarakat telah mengamankan diri ke Kota Kenyam. Sementara situasi di Nduga kondusif.
Comments
Post a Comment