Houthi Serang Tentara Yaman, 10 Orang Tewas
Serangan mendadak kembali dilakukan oleh Pemberontak Houthi terhadap tentara Yaman. 10 orang tentara Yaman dilaporkan tewas dalam serangan tersebut, berdasarkan sumber dari pihak militer.
Dikutip dari AFP, serangan ini mengguncang kondisi antara kedua pihak yang setahun terakhir relatif tenang.
Sebanyak 12 orang lainnya dilaporkan terluka dalam serangan yang dilakukan Houthi di perbatasan antara provinsi Lahj dan Al-Bayda ini, kata seorang sumber.
Di sisi lain, empat Pemberontak Houthi tewas dan beberapa lainnya terluka dalam serangan itu. Belum ada komentar dari pihak Houthi atas baku tembak tersebut.
Yaman telah dilanda konflik sejak kelompok Houthi merebut ibu kota Sanaa pada tahun 2014, yang memicu intervensi militer pimpinan Saudi untuk mendukung pemerintah Yaman.
Pertempuran mereda setelah gencatan senjata yang ditengahi PBB mulai berlaku pada April 2022 dan sebagian besar tetap bertahan bahkan setelah perjanjian tersebut berakhir pada Oktober lalu.
Serangan hari Minggu terjadi ketika utusan khusus PBB di Yaman, Hans Grundberg, mengadakan pembicaraan dengan Ali Asghar Khaji, penasihat menteri luar negeri Iran. Houthi ini didukung oleh Iran.
“Mereka membahas kemajuan mediasi yang dipimpin PBB dan cara-cara untuk memperkuat dukungan regional dan internasional untuk melanjutkan proses politik inklusif di bawah naungan PBB,” kata kantor Grundberg di X, nama baru Twitter.
Di sisi lain, serangan ini juga terjadi padahal sebelumnya perdamaian sempat berada di depan mata setelah Houthi dan Pemerintah Yaman melakukan pertukaran tahanan besar-besaran. Dalam tiga hari ini sebanyak lebih 800 orang tahanan ditukar, awal April lalu.
Comments
Post a Comment