Kodam XIV Hasanuddin Siapkan 3.400 Personel Bantu Pilkada di Sulsel

Pangdam XIV Hasanuddin, Mayjen TNI Bobby Rinal Makmun saat menghadiri kegiatan Cooling System dalam Rangka Deklarasi Pemilu Damai oleh Tiga Pilar di Wilayah Sulsel. Kegiatan berlangsung di Lapangan Karebosi Kota Makassar, Rabu (28/8). Foto: Dok: Istimewa

Kodam XIV Hasanuddin tidak tinggal diam untuk mensukseskan Pilkada serentak 2024 di Sulawesi Selatan (Sulsel). Untuk menciptakan kondisi aman dan tertib, 3.400 prajurit diterjunkan.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Pangdam XIV Hasanuddin, Mayjen TNI Bobby Rinal Makmun saat menghadiri kegiatan Cooling System dalam Rangka Deklarasi Pemilu Damai oleh Tiga Pilar di Wilayah Sulsel. Kegiatan berlangsung di Lapangan Karebosi Kota Makassar, Rabu (28/8) tadi.

"Untuk mendukung kegiatan (Pilkada) tersebut, kami menyiapkan 3400 personel untuk membantu pelaksanaan kegiatan," kata Bobby.

Ia menegaskan, Kodam XIV Hasanuddin netral pada Pilkada. Sehingga, TNI akan mengawal demokrasi di Sulawesi Selatan agar berjalan aman dan damai.

Pemilu, kata Bobby, bukan hanya sarana integrasi bangsa namun merupakan wadah kedaulatan rakyat untuk memilih kepala daerah dan wakil kepala daerah yang dilaksanakan secara langsung, umum, bebas, rahasia dan adil.

"Sejalan dengan UU 34 tentang TNI sebagai penangkal setiap ancaman dan memelihara keutuhan NKRI serta keselamatan masyarakat, maka Kodam XIV Hasanuddin siap mendukung upaya-upaya untuk menjaga keamanan selama pelaksanaan Pilkada," tegasnya.

TNI Apresiasi Cooling System Deklarasi Pemilu Damai oleh 3 Pilar

Menurut Bobby, keberadaan tiga pilar (Lurah/Desa, Babinsa dan Bhabinkamtibmas), dapat mewujudkan ketertiban. Sehingga, diharapkan 3 pilar ini nantinya dapat bersinergi secara solid dan kompak.

"Kehadiannya dapat menyejukkan suasana dalam setiap menyelesaikan permasalahan yang mungkin muncul di wilayah," ucapnya.

"Sebagai pelayanan dan pelindung, 3 pilar ini wajib berperan aktif dalam mensosialisasikan kepada masyarakat potensi kerawanan Pemilu yang dapat berkembang berupa adanya black campagin, ujaran kebencian hingga konflik yang dapat menimbulkan perpecahan," sambungnya.

Bobby mengajak semua stakeholder untuk pahami betul pokok peran dan fungsi masing-masing. Agar Pilkada dapat berjalan dengan aman dan damai .

"Tugas penting dari kita sehingga harapannya semua tahapan Pilkada dapat Berjalan dengan aman dan baik," tandasnya.

(LAN)