Grab Respons Demo Ojol Besok: Hak Demokratis, Layanan Tetap Diupayakan Normal

Grab Indonesia merespons rencana aksi demonstrasi yang akan digelar pengemudi ojek online (ojol) pada Selasa (20/5). Mereka menyatakan menghormati hak setiap warga negara untuk menyampaikan aspirasi, termasuk bagi para mitra pengemudi.
“Aksi penyampaian aspirasi dimanapun itu kan merupakan hak ya, hak kita sebagai warga negara di negara demokrasi. Jadi kami sebagai perusahaan, kami menghargai hak demokratis setiap yang kita memiliki,” ujar Tirza Reinata Munusamy, Chief of Public Affairs Grab Indonesia, Senin (19/5).
Terkait dampak demonstrasi terhadap layanan operasional salah satunya larangan untuk on bid saat demo besok, Tirza mengatakan pihaknya telah melakukan sejumlah langkah antisipasi agar layanan tetap berjalan normal.
“Tadi juga ditanyakan, apakah akan menghambat layanan, kami sudah mengupayakan supaya besok itu layanan operasional bisa tetap berjalan dengan normal,” jelasnya.

Meski begitu, Tirza menyebut kemungkinan adanya keterlambatan layanan tetap bisa terjadi. Namun Grab memastikan sistem teknologi mereka akan menyesuaikan secara otomatis untuk meminimalisir gangguan.
“Mungkin nanti kalau ada sedikit keterlambatan, akan ada yang lebih pemberitahuan. Tapi tadi karena kita ada itu teknologi dan sistem, kalaupun ada yang cancel atau terlambat, akan dialokasikan ulang secara otomatis. Semoga sehingga penumpang atau permesan itu tetap bisa terlayani dengan baik,” ucapnya.
Comments
Post a Comment