Polisi Amankan Delapan Orang dalam Bentrokan di Kampus Unkris
Bentrokan organisasi kemasyarakatan (Ormas) di depan Universitas Krisnadwipayana (Unkris), Pondokgede Kota Bekasi berhasil dilerai. Akibat bentrokan itu, delapan anggota Ormas berhasil diamankan pihak Kepolisian.
"Delapan orang, kami dari Polres Metro Bekasi akan melakukan penegakan hukum mengungkap terjadinya korban tadi sore agar ada yang bertanggung jawab," kata Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Pol Aloysius Suprijadi, Selasa (31/8)
Aloysius menambahkan, masing-masing Ormas yang terlibat bentrokan sepakat agar proses hukum dilakukan pihak kepolisian.
Menurut dia, bentrokan kedua kelompok Ormas itu terjadi karena kesalahpahaman yang ada di lapangan. Pihaknya, kata dia, sudah mengurai benang merah atas permasalahan tersebut.
"Kami sudah mencapai kesepakatan untuk menciptakan situasi yang kondusif," kata Aloysius.
Dia menambahkan, selain ada yang meninggal dunia, ada juga korban mengalami luka-luka. "Mereka yang luka akibat memanjat pagar, ada juga yang keseleo ada yang yang lecet-lecet," katanya.
Sebelumnya, dua kelompok organisasi Kemasyarakatan (Ormas) bentrok di halaman kampus Universitas Krisnadwipayana yang berada di Jalan Raya Jatiwaringin, Jaticempaka, Kota Bekasi, Selasa (31/8).
Satu orang tewas akibat luka bacok di bagian kepala, badan hingga kaki. Sejumlah orang juga dilaporkan mengalami luka-luka.
Comments
Post a Comment