Presiden Ukraina Pecat Kepala Keamanan Kharkiv karena Tak Pertahankan Kota

Presiden Volodymyr Zelensky melihat langsung kehancuran di kota Bucha, tepat di barat laut ibu kota Ukraina, Kyiv, pada Senin (4/4/2022). Foto: Ronaldo Schemidt/AFP

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengunjungi wilayah Kharkiv untuk pertama kalinya setelah invasi Rusia. Ia datang ke wilayah itu pada Minggu (29/5) dengan mengenakan rompi anti peluru.

Usai melihat kondisi Kharkiv, Zelensky mengatakan telah memecat kepala keamanan wilayah tersebut karena tidak menjaga pertahanan kota.

Dalam pernyataannya, Zelensky tidak menyebut nama pejabat tersebut. Namun, dikutip dari AFP, pejabat itu ialah Roman Dudin, Kepala Dinas Keamanan SBU wilayah Kharkiv.

"Saya datang, mencari tahu dan memecat kepala Dinas Keamanan Ukraina wilayah (Kharkiv) karena fakta bahwa dia tidak bekerja pada pertahanan kota sejak hari-hari pertama perang skala penuh, tetapi hanya berpikir tentang dirinya sendiri," kata Zelensky dikutip dari AFP, Senin (30/5).

Tim penyelamat bekerja di lokasi gudang penyimpanan produk yang terbakar setelah penembakan, saat serangan Rusia di Ukraina berlanjut, di Kharkiv, Ukraina, Rabu (16/3/2022). Foto: State Emergency Service of Ukraine/Handout via REUTERS

Meski begitu ia tidak menjabarkan motif pejabat tersebut melakukan hal tersebut.

"Motif apa? Nanti aparat penegak hukum yang akan mengungkapnya," kata Zelensky.

Kharkiv menjadi salah satu medan pertempuran Rusia dan Ukraina. Pemerintah Ukraina mengatakan sebanyak 2.229 bangunan di Kharkiv hancur akibat pertempuran tersebut.

Melihat hal itu Zelensky berjanji untuk membangun kembali kota yang hancur tersebut.

"Kami akan memulihkan, membangun kembali, dan menghidupkan kembali. Di Kharkiv dan semua kota dan desa lain tempat kejahatan datang," kata Zelensky.