Ditinggal Pergi, Rumah Warga Ngraho, Bojonegoro Ludes Terbakar

Ditinggal Pergi, Rumah Warga Ngraho, Bojonegoro Ludes Terbakar
Kebakaran rumah milik Sulikah, warga Desa Tapelan, Kecamatan Ngraho, Kabupaten Bojonegoro. Kamis (30/06/2022) (foto: dok istimewa)

Bojonegoro - Sebuah rumah milik Sulikah (58) di Desa Tapelan, Kecamatan Ngraho, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, ludes terbakar. Kamis (30/06/2022).

Tidak ada korban jiwa maupun korban luka-luka dalam kejadian tersebut, karena saat terjadi kebakaran, rumah dalam keadaan kosong. Sementara total kerugian material ditaksir mencapai Rp 25 juta.

Belum diketahui secara pasti penyebab kebakaran tersebut, namun dugaan sementara sumber api berasal dari korsleting listrik.

Ditinggal Pergi, Rumah Warga Ngraho, Bojonegoro Ludes Terbakar (1)
Petugas saat berupaya memadamkan api kebakaran rumah milik Sulikah, warga Desa Tapelan, Kecamatan Ngraho, Kabupaten Bojonegoro. Kamis (30/06/2022) (foto: dok istimewa)

Kapolsek Ngraho, Polres Bojonegoro Ajun Komisaris Polisi (AKP) Mohtarom SH, menuturkan bahwa berdasarkan keterangan saksi-saksi, kronologi kejadian tersebut bermula pada Kamis (30/07/2022) sekira pukul 17.40 Wib, anak korban yang bernama Sutareto, keluar umah untuk menghadsiri hajatan di rumah tetangga berjarak sekitar 100 meter dari rumahnya, sementara ibunya atau korban, ibunya pergi berjualan keliling sejak pagi dan belum pulang.

"Rumah tersebut dalam keadaan kosong," kata Kapolsek AKP Mohtarom.

Sekira pukul 18.15 WIB, salah satu tetangga korban mengetahui bahwa rumah korban di bagian belakang atau dapur dalam keadaan terbakar, sehingga saksi segera berteriak dan memanggil warga yang masih berada di tempat hajatan kenduri, untuk memadamkan api.

Selain itu, warga juga meminta bantuan kepada Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Pos Ngraho dan Padangan, unttuk membantu memadamkan api.

"Beberapa saat kemudian datang mobil pemadam kebakaran, namun rumah milik korban sudah hangus terbakar," kata Kapolsek.

Kapolsek menambahkan bahwa dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa maupun luka-luka, namun tersebut kondisi dapur milik korban yang terbuat dari kayu, habis terbakar dan masih menyisakan rumah utama bagian depan.

"Korban ditaksir menderita kerugian sebesar 25 juta rupiah," kata Kapolsek.

Sementara berdasarkan keterangan dari anak korban, selama sebulan ini talang air yang terbuat dari logam (seng) terdapat aliran listrik, tetapi belum sempat diperbaiki.

"Dugaan sementara sumber api berasal dari korsleting listrik," kata Kapolsek. (red/imm)

Editor: Imam Nurcahyo

Publisher: Imam Nurcahyo

Story ini telah dipublish di: https://beritabojonegoro.com

Comments

Popular posts from this blog

Buah yang Bagus untuk MPASI Bayi 6 Bulan

5 Berita Populer: Aisyah Aqilah Rindu Jeff Smith, Mertua Mona Ratuliu Meninggal

Kabar Terbaru KRI Nanggala