Penulisan Gelar Akademis yang Benar dan Baku

Ilustrasi penulisan gelar yang benar. Sumber: Unsplash/Pang Yuaho
Ilustrasi penulisan gelar yang benar. Sumber: Unsplash/Pang Yuaho

Gelar adalah sebutan kehormatan, kebangsawanan, atau kesarjanaan yang biasanya ditambahkan pada nama orang. Dalam penulisan gelar tidak boleh asal-asalan, melainkan harus memperhatikan tata cara penulisan gelar yang benar.

Terdapat beberapa aturan penulisan gelar, khususnya gelar akademis. Peraturan ini sebaiknya diketahui supaya tidak salah dalam menuliskan gelar seseorang.

Tata Cara Penulisan Gelar yang Benar

Ilustrasi penulisan gelar yang benar. Sumber: Pexels/Hai Nguyen
Ilustrasi penulisan gelar yang benar. Sumber: Pexels/Hai Nguyen

Gelar akademik adalah gelar yang diperoleh setelah menyelesaikan jenjang pendidikan di perguruan tinggi. Gelar akademis juga bisa diperoleh setelah melalui pendidikan profesi.

Gelar akademik sering juga disebut dengan titel yang berasal dari bahasa Belanda. Kata titel sendiri diambil dari bahasa Latin titulus. Gelar bagi lulusan sarjana (S1) berbeda dengan lulusan magister (S2), doktor (S3), maupun D1 hingga D4.

Dalam bahasa Indonesia terdapat cara penulisan gelar yang benar. Berikut ini aturannya disarikan dari https://ift.tt/uL6EpWf dan sumber resmi lainnya.

  • Gelar bisa ditulis baik di depan maupun di belakang nama penyandang gelar. Contoh: dr. Kinara Saraswati, Sp.Rad.

  • Setiap singkatan gelar harus diawali dengan huruf kapital dan diakhiri dengan tanda titik, kecuali untuk gelar profesi tertentu seperti dokter (dr.)

  • Tanda titik digunakan pada gelar sebagai tanda hubung dengan singkatan gelas. Contoh: S.S. (sarjana sastra), S.Pd. (sarjana pendidikan).

  • Tanda koma digunakan setelah menulis nama penyandang dan dilanjutkan dengan singkatan gelar. Contoh: Hasea Namora Gultom, S.H.

  • Tanda koma juga digunakan untuk memisahkan satu gelar dengan gelar yang lainnya. Contoh: Reda Dibadai, S.S., M.Par.

Untuk lebih memahaminya, simak cara penulisan gelar beserta contohnya berikt ini.

  1. Penulisan Gelar Sarjana (S1)

    • S.Pd. (Sarjana Pendidikan)

    • S.S. (Sarjana Sastra)

    • S.Psi. (Sarjana Psikologi)

    • S.Si. (Sarjana Sains)

  2. Penulisan Gelar Magister (S2)

    • M.H. (Magister Hukum)

    • M.Th. (Magister Theologi)

    • M.Sn. (Magister Seni)

    • M. Hum (Magister Humaniora)

  3. Penulisan Gelar Doktor (S3)

    • Dr. (Doktor) ditulis sebelum nama penyandang.

  4. Penulisan Gelar D4 (Sarjana Terapan)

    • S.T.Gz. (Sarjana Terapan Gizi)

    • S.Tr.T. (Sarjana Terapan Teknik)

    • S.Tr.Si. (Sarjana Terapan Sains)

  5. Penulisan Gelar D3 (Ahli Madya)

    • A.Md.Keb. (Ahli Madya Kebidanan)

    • A.Md.Par. (Ahli Madya Pariwisata)

  6. Penulisan Gelar Profesi

    • Ir. (Insiyur)

    • dr. (Dokter)

    • Pdt. (Pendeta)

Baca juga: Nama Gelar Jurusan Hukum untuk Jenjang S1, S2, dan S3

Aturan penulisan gelar yang benar ini wajib diperhatikan supaya tidak salah dalam menuliskan gelar maupun profesi seseorang. Perhatikan juga penggunaan huruf kapital serta penempatan titik koma supaya tidak salah. (SASH)

Comments

Popular posts from this blog

Kabar Terbaru KRI Nanggala

5 Berita Populer: Aisyah Aqilah Rindu Jeff Smith, Mertua Mona Ratuliu Meninggal

Sapi Limosin Bernama Posh Spice Ini Laku Rp 5,1 M: Termahal se-Dunia